Komite Nobel Laureate telah mengumumkan pemenang penghargaan Nobel Ekonomi untuk tahun 2015, dia adalah Professor Angus Deaton, professor dari Princeton University Amerika Serikat. Ekonom kelahiran Skotlandia ini memegang dua kewarganegaraanm yaitu Inggris dan Amerika Serikat.
Penghargaan Nobel diberikan karena analisis Professor Angus mengenai konsumsi, kemiskinan dan kesehatan.
Berikut adalah kutipan dari berita di the Economist mengenai Professor Angus Deaton yang menurut saya cukup menarik, mengingat trend di disiplin ilmu ekonomi saat ini adalah studi empiris:
“As well as his specific contributions to our understanding of the world, Mr Deaton offers three lessons to aspiring economists. First, the theory should tally with the data—but if not, then do not despair. Puzzles and inconsistencies help to prompt innovation. Second, the average is rarely good enough. It is only by understanding differences between people that we can understand the whole. Finally, measurement matters. In the words of Mr Deaton, “progress cannot be coherently discussed without definitions and supporting evidence”. In the words of Mr Muellbauer, Mr Deaton’s win is “a triumph for evidence-based economics”.
Berikut adalah beberapa tautan mengenai Professor Angus Deaton:
http://www.nobelprize.org/nobel_prizes/economic-sciences/laureates/2015/
Pieces of (my) mind, life and experience 