May | 2015 | Pieces of (my) mind, life and experience

Pemerintah Australia melalui Menteri Keuangannya, Joe Hockey telah mengumumkan anggaran tahun 2015. Dalam anggaran yang baru tersebut, bantuan pemerintah Australia kepada Negara-Negara asing dikurangi dalam jumlah yang signifikan. Salah satu Negara yang mengalami pemotongan bantuan yang cukup drastis adalah Indonesia. Laman abc news Australia hari Rabu tanggal 13 Mei 2015 menyebutkan bahwa bantuan pemerintah Australia kepada Indonesia mengalami pemotongan hingga sebesar AUD 220 juta per tahun atau hampir separuh dari bantuan periode sebelumnya. Namun demikian, sebagaimana diberitakan dalam laman yang sama, pemerintah Indonesia melalui juru bicara Kementerian Luar Negeri menyatakan bahwa pemerintah Indonesia memahami alasan dikuranginya bantuan ini dan percaya bahwa hal tersebut tidak ada kaitannya dengan hukuman mati yang terhadap dua WN Australia beberapa waktu sebelumnya.

Berikut adalah tautan ke beberapa laman media di Australia yang memberitakan mengenai penurunan drastis bantuan pemerintah Australia kepada Indonesia:

http://www.abc.net.au/news/2015-05-13/indonesia-understands-need-for-cut-to-australia-aid-budget/6468170

http://www.smh.com.au/business/federal-budget/federal-budget-2015-indonesia-downplays-aid-cuts-20150513-gh0kdu.html

http://www.dailymail.co.uk/news/article-3078929/Foreign-aid-cut-4-BILLION-Money-Africa-slashed-70-percent-Indonesia-cut-nearly-half-Budget-government-insists-s-not-Bali-Nine-executions.html

Berikut adalah beberapa tautan ke artikel yang mengulas mengenai anggaran pemerintah Australia tahun 2015:

http://www.abc.net.au/news/2015-05-12/budget-2015-winners-losers/6448578

http://www.abc.net.au/news/story-streams/federal-budget-2015/